Proyek Pengembangan Sistem Pembuangan Air Limbah (SSDP) sejalan dengan Rencana Jangka Menengah Nasional (RPJMN 2015-2019) yang bertujuan untuk mencapai akses universal ke air bersih dan sanitasi pada tahun 2019. SSDP secara menyeluruh memiliki tiga keluaran utama; (1) Peningkatan kapasitas pengelolaan air limbah dan lumpur, (2) Adanya sistem pemberian layanan, dan (3) Kampanye kesadaran publik untuk promosi kebersihan dan Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat. Proyek ini dilaksanakan di Banda Aceh, Bekasi dan Mataram di Indonesia dan berfokus pada Keluaran 2 dan 3.
Untuk Keluaran Proyek 2, Osana membantu dalam perancangan mekanisme penyampaian layanan yang efektif dengan meninjau peraturan yang ada dan tindakan kebijakan pemerintah daerah terkait dengan sanitasi, serta menyiapkan proposal untuk perencanaan dan penegakan (di setiap kota) satu organisasi layanan publik independen secara finansial yang bertanggung jawab untuk merencanakan, melaksanakan, mengoperasikan dan memelihara layanan pengelolaan air limbah. Untuk Keluaran Proyek 3, Osana membantu dalam kampanye kesadaran publik, uji tuntas ekonomi dan keuangan, uji tuntas sosial, serta pelaksanaan dan pemantauan proyek. Tugas-tugas ini meliputi kunjungan lapangan ke ketiga lokasi proyek, lokakarya dan konsultasi dengan pemangku kepentingan pemerintah daerah dan anggota masyarakat, serta melakukan survei sosial-ekonomi.
